SUMENEP - Komandan Kodim (Dandim) 0827/Sumenep Letkol Inf Yoyok Wahyudi, S.I.P., M.Han kembali melakukan penanaman padi di Desa Pabian, Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep.
Hal ini dilakukan sebagai upaya mendukung sekaligus mendongrak program Perluasan Areal Tanam (PAT) padi di wilayah Kabupaten Sumenep. Kamis (26/9/2024).
Penanaman dilakukan di lahan seluas 1 hektar milik Misnadin menggunakan bibit Inpari 32.
Dandim 0827/Sumenep Letkol Inf Yoyok Wahyudi mengatakan perluasan areal tanam di Sumenep didorong oleh adanya program pompanisasi dengan mengoptimalisasi lahan tadah hujan.
"Bantuan pompa air ini sangat membantu untuk lakukan percepatan dan perluasan areal tanam di musim kemarau seperti saat ini, " ujarnya
Ia mengungkapkan bahwa target di Sumenep perluasan areal tanam hingga 16 ribu hektar.
Dandim berharap pompanisasi dapat mengatasi tantangan-tantangan yang dihadapi oleh para petani, termasuk masalah kekeringan.
Menurutnya, pompanisasi dapat membantu meningkatkan produktivitas pertanian dan memperluas areal tanam secara signifikan.
"Irigasi perpompaan disini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi penggunaan air dan produktivitas pertanian sehingga sektor pertanian di Kecamatan Kota dapat terus tumbuh dan memberikan kontribusi nyata bagi kesejahteraan masyarakat, " harapnya.
Letkol Inf Yoyok Wahyudi juga menekankan pentingnya kolaborasi antara Pemerintah Daerah, Kodim 0827/Sumenep dan dinas pertanian dalam mencapai tujuan ini.
Pihaknya juga menyatakan keyakinannya dengan terus kerja keras untuk meningkatkan ketahanan pangan, sektor pertanian di Sumenep akan semakin berkembang.
"Saya berharap segala bentuk dukungan yang diberikan oleh Pemerintah Daerah maupun Kementerian Pertanian dapat menjadi motivasi bagi para petani untuk terus berupaya mencapai target yang baik dan optimal, karena pertanian merupakan sumber fundamental dari kemakmuran daerah, " harapnya.
Sementara, Ketua Poktan Slamet Samporna Suryanto mengaku senang dan cukup bahagia dengan adanya dukungan dari Dinas Pertanian Sumenep salah satunya bantuan berupa bibit padi dan pompanisasi.
"Mudah-mudahan dengan bantuan bibit dari Dinas Pertanian dan teknik cara penanaman yang baik, yang semula hasilnya beberapa kwintal saja bisa lebih banyak nantinya, " ujar Suryanto.
Suryanto mengatakan bantuan bibit yang ditanam saat ini sebanyak 20 kg dengan usai bibit 17 hari.
"Alhamdulillah selama ini tidak ada hambatan, hanya saja saat musim kemarau kita harus lakukan pompa air langsung dari sungai. Kami berterima kasih banyak atas bantuan dari Dinas Pertanian, semoga hasil panen nantinya lebih bagus, " ungkapnya.
Hadir dilokasi Staf Dirjen Perlindungan Tanaman Pangan Kementan, UPT Proteksi TPH Jawa Timur Distan Sumenep, POPT Kabupaten dan Kecamatan, Danramil 0827/01 Kota Kapten Inf Nanang Fadhori, Sekdes Pabian, PPL Kecamatan dan kelompok tani Slamet Samporna.